Geger! Penemuan 70 Miliar Ton Fosfor di Norwegia, Bahan Utama Pembuatan Baterai Mobil Listrik
JAKARTA, selebritis.id – Penemuan fosfat di Norwegia menimbulkan kehebohan di dunia otomotif. Pasalnya, melalui batuan mineral berharga tersebut konon mampu menggerakkan mobil listrik hingga 50 tahun ke depan.
Yup, fosfat yang dapat digunakan sebagai bahan utama pembuatan baterai mobil listrik dan panel surya, telah ditemukan di Norwegia.
Norge Mining, adalah perusahaan pertambangan yang membuat penemuan tersebut. Ada sekitar 70 miliar ton fosfor yang tersedia untuk memenuhi kebutuhan selama 50 tahun ke depan.
Fosfor termasuk dalam daftar mineral penting bagi perekonomian Uni Eropa. Sebelum penemuan ini, jumlah batuan fosfat terbesar berada di wilayah Sahara barat, Maroko, sekitar 50 miliar ton.
Menurut perkiraan Survei Geologi AS, China memiliki 3,2 miliar ton fosfat dan Mesir 2,8 miliar ton.
Apa itu Fosfor?
Fosfor adalah mineral yang berasal dari batuan fosfat. Batu ini merupakan sumber daya alam yang terbatas, artinya hanya ada dalam jumlah tertentu di dunia dan pada akhirnya akan habis.
Sekitar 90 persen fosfat yang ditambang digunakan untuk memproduksi pupuk bagi industri pertanian.
Ada kekhawatiran bahwa ketergantungan pada fosfat, yang hampir habis di seluruh dunia, dapat menyebabkan kekurangan pangan.
Masalah lingkungan terkait dengan fosfat
Ada juga kekhawatiran tentang dampak lingkungan karena pupuk fosfat yang mengalir dari tanah dalam air hujan telah menyebabkan alga tumbuh dan berkembang di sungai.
Fosfor juga ditemukan penting untuk panel surya, chip komputer, dan baterai lithium besi fosfat yang digunakan dalam mobil listrik.
Ekonomi global menggunakan sekitar 50 juta ton fosfor setiap tahun. Sementara mobil listrik dan panel surya dapat bermanfaat bagi lingkungan, memurnikan fosfor dan mengekstraksi bahan ini dapat terlibat dalam proses yang sangat mencemari.
Norge Mining mengatakan mereka akan menggunakan penangkapan dan penyimpanan karbon untuk mengurangi emisi karbon dari proses pemurnian.
Deposit tersebut juga mengandung vanadium dan titanium yang juga diklasifikasikan sebagai bahan baku penting oleh Uni Eropa.
Editor: Imantoko Kurniadi
Ikuti Berita Selebriti di Berita Google
Konten di bawah ini disajikan oleh Pengiklan. Wartawan Celebrities.id tidak terlibat dalam materi konten ini.