JAKARTA, selebritis.id – Mengenal program guru pengemudi yang dicanangkan oleh pemerintah sebagai inovasi dalam dunia pendidikan. Pada tahun 2020, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) mencanangkan program Mobilisasi Guru sebagai salah satu cara untuk memajukan dunia pendidikan.
Namun, setelah dua tahun program ini, masih banyak yang belum yakin dengan program Guru Mobilisasi. Bahkan, metode ini diharapkan efektif dalam memajukan bidang pendidikan, khususnya di era yang serba digital dan fleksibel. Lantas, apa tujuan dan sasaran program Mobilisasi Guru?
Kenali Program Mobilisasi Guru
Guru Penggerak sendiri mulai bergerak di tahun 2020 saat wabah Covid-19 sedang memuncak. Hal ini membuat segala aktivitas di luar rumah lumpuh termasuk sekolah. Akibatnya, muncul kebijakan kerja dari rumah atau work/study from home. Sayangnya, metode belajar dari rumah atau online ini seringkali membuat teknik belajar mengajar menjadi kurang efektif.
Untuk itu, program Mobilisasi Guru dibuat untuk mendorong upaya pendidikan yang bermutu baik di sekolah maupun di luar sekolah. Guru-guru yang terpilih dalam program ini akan menerapkan proses pembelajaran yang menarik dan mudah dipahami siswa meskipun disampaikan secara daring.
Tidak hanya bertanggung jawab untuk mengajar, Pjs Guru juga bertanggung jawab untuk menciptakan komunitas dan cara belajar yang menyenangkan bagi siswa. Cara belajar yang online dan fleksibel juga harus dijadikan kegiatan yang tetap serius namun mudah dipahami oleh guru.
Untuk itu calon pengajar yang terpilih dalam program Teacher Mobilization membutuhkan keterampilan yang lebih untuk mengajar siswanya. Tidak hanya teori, siswa juga menginginkan guru mampu menciptakan suasana belajar yang menyenangkan. Oleh karena itu, teknik komunikasi yang baik juga diperlukan bagi guru.
Editor : Leonardus Selwyn Kangsaputra
Ikuti Berita Selebriti di Berita Google