JAKARTA, selebritis.id – NASA mengadakan pertemuan publik pertamanya untuk membahas temuan tim studi independen UAP pada 31 Mei 2023 waktu setempat. Kelompok yang dibentuk pada Juni 2022 itu bertujuan untuk mengkaji data terkait Unidentified Anomalous Phenomenon (UAP).

Unidentified Anomalous Phenomenon (UAP) sendiri merupakan istilah baru yang mencakup objek atau kejadian di langit, bawah air atau di luar angkasa yang tidak dapat langsung diidentifikasi.

Kabarnya, rombongan yang memiliki dana sekitar 100 ribu dolar AS atau sekitar Rp 1,5 miliar itu terdiri dari mantan astronot Scott Kelly dan 15 peneliti lain dari berbagai bidang. Seperti astronomi, oseanografi, hingga jurnalistik.

Selama telekonferensi setelah pertemuan tersebut, astrofisikawan David Spergel, ketua kelompok studi dan mantan anggota Dewan Penasihat NASA, membandingkan studi UAP dengan semburan radio cepat (FRB), semburan gelombang radio yang kuat dari galaksi jauh yang awalnya dianggap anomali.

“Terkadang anomali memang menarik dan menunjukkan fenomena fisik baru. Dan menurut saya ada beberapa pelajaran menarik yang bisa dipetik di sana,” kata Spergel seperti dikutip Space.com, Kamis (1/6/2023).

Spergel lebih lanjut menjelaskan, bahwa Anda harus memutuskan untuk menemukan cara di mana Anda dapat melakukan pengamatan khusus dan mengoptimalkan strategi pengamatan Anda untuk dapat melakukannya.

“Anda harus memutuskan untuk menemukan cara di mana Anda dapat melakukan pengamatan khusus dan mengoptimalkan strategi pengamatan Anda untuk dapat melakukan itu,” kata Spergel.

Ikuti Berita Selebriti di Berita Google

Konten di bawah ini disajikan oleh Pengiklan. Wartawan Celebrities.id tidak terlibat dalam materi konten ini.

Berita Terkait