JAKARTA, selebritis.id – Prancis berusaha memberikan efek jera pada pengemudi mabuk dan kecelakaan di jalan raya. Pengemudi dianggap melakukan pembunuhan lalu lintas jika korban dalam kecelakaan itu meninggal dunia.

Perubahan nama tersebut diperkenalkan oleh Perdana Menteri Prancis Elisabeth Borne baru-baru ini. Dikatakannya, saat ini banyak pelaku kecelakaan lalu lintas yang merasa nyaman dengan kesalahan yang dilakukannya. Pasalnya, mereka hanya dianggap mengalami kecelakaan lalu lintas.

Namun akibat perbuatan mereka nyawa seseorang telah hilang. Menurutnya, itu sama saja dengan pembunuhan. Elisabeth Borne juga melihat pergantian nama juga akan memberikan dampak psikologis yang baik bagi keluarga korban.

Keluarga korban kecelakaan lalu lintas akan merasa lega karena ada anggota keluarganya yang meninggal dunia akibat tindak kejahatan. Bukan karena kecelakaan lalu lintas biasa.

“Saya sudah mendengar banyak pernyataan dari keluarga korban yang merasa tidak nyaman karena kerugian yang dialaminya biasa terjadi. Apalagi jika menyangkut pengemudi yang mabuk atau dibius,” ujar Elisabeth Borne.

Konten di bawah ini disajikan oleh Pengiklan. Wartawan Celebrities.id tidak terlibat dalam materi konten ini.